Minggu, 07 Januari 2018

Sejarah Berdirinya Mesjid Ath - Thayyibah

Dok. Masjid Ath – Thayyibah


Sejarah Berdirinya Mesjid Ath - Thayyibah


Dakwahpos.com, Bandung- Masjid merupakan bagian yang sangat penring dari suatu peradaban karena Islam besar karena ada pusat dari pergerakan itu sendiri yaitu di masjid. Dengan demikian beberapa bangunan masjid sudah ada yang berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Disini akan sedikit diulas perihal sejarah masjid Ath – Thayyibah lansung dengan DKM.

“Masjid Ath – Thayyibah ini sudah berdiri sejak lama yaitu pada tahun 1970, dari mulai tokoh awal nya yaitu Bapak Muhammad Damin yang memiliki lahan yang cukup luas untuk membangun masjid ini. Yang nanti nya akan memunculkan tokoh – tokoh UIN seperti Prof. syukriadi sambas, zaenal Abidin dll. Jabatan Bpk Muhammad Damin ini adalah wakil koramil ujung berung, yang sampai sekarang masjid ini sudah mengalami perubahan sebanyak 2 kali. Dan dahulu masjid ini merupakan masjid jami’ di Rw. 14 ini, namun dengan semakin banyak nya masjid yang di bangun maka berkuranglah jama’ah yang ada disini.” Ujar bapak Ahmad Sudjana.

Masjid Ath – Thayyibah ini sudah mengalami beberapa proses pembangunan, sehingga sekarang sudah semakin terlihat nyaman untuk di pakai beribadah. Namun karena semakin berkembangnya zaman perlahan para sesepuh daerah Cipadung pun meninggal dan hanya kenangan saja yang masih bisa di rasakan oleh sebagian masyarakat.
                                                
Reporter : Taufiq Tandri Feryandha KPI 3 D
 

Rutinitas Sebelum Yasinan dan Istighosyah



Rutinitas Sebelum Yasinan dan Istighosyah





                   
Dakwahpos.com, Bandung- Kegiatan sebelum melakukan yasinan dan istighosyah yang selalu dilakukan oleh para anak – anak di masjid Ath – Thayyibah adalah mengisinya dengan membaca ayat Al-Quran atau Tadarrusan.

“iya betul kak, karena kita selalu melakukan ini sebelum kegiatan Yasinan di laksanakan, ya itung – itung untuk mengisi waktu luang saja.” Ujar Nayla

Biasanya kegiatan mengisi waktu luang ini di laksanakan setelah sholat ashar sampai menjelang waktu maghrib. Sebab disana ada spase waktu kosong yang bisa digunakan untuk berbagai macam hal salah satunya adalah melakukan tadarrusan.

“ya baguslah ya, anak – anak jadi terbiasa melakukan hal itu dan memang ini yang perlu di lakukan oleh anak – anak bukan malah main yang ngga karuan.” Timpal salah satu penduduk.

Dengan adanya keterlibatan anak – anak secara langsung, ini bisa mengindikasikan bahwa generasi muda di zaman sekarang masih ada banyak hanya saja masih kurang terekspose keberadaannya.

Reporter : Taufiq Tandri Feryandha KPI 3 D

Pengajian Rutin Anak – anak di Masjid Ath – Thayyibah



Description: C:\Users\OZZY\Pictures\IMG20180103191130.jpgPengajian Rutin Anak – anak di Masjid Ath – Thayyibah
Pengajian Rutin Masjid Ath - Thayyibah

Dakwahpos.com, Bandung- Salah satu kegiatan rutin lainnya yang masih terus di laksanakan adalah pengajian Anak – anak, melihat pentingnya regenerasi para penda’wah handal harus di didik sejak dini.

“iya betul kak ini kegiatan rutin kami, dan selalu dilaksanakan biasanya dari jam 2 sampai jam 4 sore.” Ujar Laila salah satu santriwati.

Melihat pentingnya regenerasi maka pihak pengurus Masjid Ath – Thayyibah menyelenggarakan kegiatan lainnya yang berkenaan langsung dengan anak – anak di sekitar Masjid. Karena dari pada melakukan hal yang kurang bermanfaat lebih baik mengaji di masjid, begitu kiranya DKM pa Ahmad Sudjana memaparkan argumennya.

“memang hari ini sudah di mulai lagi kegiatannya setelah lama anak – anak menikmati libur panjang. Namun anak – anak masih belum pada kembali belajar bersama entah apa sebabnya,” pungkas salah satu guru Ibu Wasithoh.

Dengan adanya kegiatan ini di harapkan para anak didik bisa mendapatkan ilmu yang di cita – citakan oleh kedua orang tuanya.

Reporter : Taufiq Tandri Feryandha KPI 3 D









Malam Jum'at Yang Penuh Barokah



Malam Jum’at Yang Penuh Barokah
Description: C:\Users\OZZY\Pictures\IMG20180103191653.jpgpersiapan Yasinan dan Istighosyah masjid Ath Thayyibah

Dakwahpos.com, Bandung- Kegiatan Yasinan dan istighosyah yang sering dilaksanakan tiap minggu nya, dan hari ini dilaksanakan pada hari kamis, 30 – 11 – 2017. Di ikuti oleh beberapa remaja dan anak – anak serta bapa – bapa dan ibu – ibu.

Kegiatan rutin mingguan yang hampir di selenggarakan di semua masjid di Indonesia, hari ini pun terjadi di masjid Ath – thayyibah. Dan di ikuti oleh masyarakat sekitar masjid.
“kegiatan ini masih berjalan karena memang ini menjadi sebuah rutinitas bagi kami karena di dalamnya ada sebuah keberkahan”. Ujar salah satu jama’ah.

Dalam yasinan minggu ini, adalah yasinan yang paling ramai karena memang berhadapan langsung dengan hari besar umat Islam yaitu Maulid Nabi Muhammad Saw. sebab yang memang di yakini oleh sebagian umat Islam khusunya bagi masyarakat dekat masjid Ath – Thayyibah malam jum’at kali ini adalah malam jum’at yang berbeda dengan malam – malam lainnya sebab ada beberapa keberkahan yang akan menerpa dan mengahampiri ribuan umat muslim.

“kegiatannya seru lebih banyak dari pada hari – hari biasanya, karena ini adalah malam jum’at yang spesial karena besok adalah Maulid Nabi Muhammad Saw.” pungkas Ibu Euis.

Reporter : Taufiq Tandri Feryandha KPI 3 D

Sejarah Berdirinya Mesjid Ath - Thayyibah

Dok. Masjid Ath – Thayyibah Sejarah Berdirinya Mesjid Ath - Thayyibah Dakwahpos.com, Bandung- Masjid merupakan bagian yan...